Jeruk kalamansi sendiri berasal dari kawasan Asia Tenggara dan menyebar ke berbagai negara termasuk Filipina, Malaysia dan juga Indonesia dan merupakan persilangan antara jeruk keprok dan kumquat.
Jeruk kalamansi ini merupakan salah satu varietas jeruk nipis dari Bengkulu dan dapat digunakan sebagai tanaman hias untuk ditanam di pekarangan rumah.
Hal ini karena, jeruk kalamansi memiliki batang yang kecil dengan banyak cabang dan buahnya berukuran kecil 13,5 – 25 g/buah dengan bentuk buah bulat gepeng dan rasa dari jeruk ini asam menyegarkan.
Buah jeruk yang belum matang berwarna hijau dan yang telah matang berwarna kekuningan sementara di dataran tinggi biasanya berwarna oranye setelah matang.
















