<strong>BEKENTV</strong> - Alegri yang terjadi pada kulit ternyata memiliki ragam jenis yang perlu untuk diketahui, supaya bisa memilih penenangan yang tepat. Alergi kulit sering kali muncul akibat paparan langsung terhadap alergen atau sebagai respons terhadap kondisi internal tubuh. Faktor genetik, sensitivitas individu, dan juga faktor lingkungan turut memengaruhi timbulnya reaksi alergi ini sehingga meski gejalanya serupa, namun setiap jenis alergi kulit memiliki karakteristik yang berbeda. Diagnosis alergi kulit sendiri seringkali membutuhkan pengamatan terhadap gejala dan, jika diperlukan, pengujian tambahan seperti tes kulit atau tes darah.<!--nextpage--> Jenis alergi kulit ini dapat dibedakan berdasarkan penyebab atau mekanisme reaksinya dan memahami jenis-jenis alergi kulit sangat penting untuk mengenali gejala dan menentukan langkah penanganan yang tepat. Untuk informasi selengkapnya bisa di cek dalam rangkuman artikel BEKENTV berikut ini. <strong>Jenis-jenis Alergi pada Kulit </strong> <strong>1. Dermatitis Kontak Alergi</strong> Seperti namanya, jeniss alergi yang satu ini terjadi akibat kontak langsung kulit dengan zat yang memicu reaksi alergi. Dermatitis kontak alergi biasanya menyebabkan ruam kemerahan, gatal, dan terkadang lepuhan pada area yang bersentuhan dengan alergen.<!--nextpage--> Contoh dari alergi ini adalah reaksi terhadap bahan kimia dalam kosmetik, logam seperti nikel, atau tanaman tertentu seperti poison ivy. <strong>2. Urtikaria (Biduran)</strong> Urtikaria atau biduran adalah jenis alergi kulit yang ditandai dengan munculnya bentol merah atau putih yang terasa gatal. Kondisi ini seringkali dipicu oleh alergi makanan, obat-obatan, atau gigitan serangga bahkan pada beberapa orang perubahan suhu mendadak juga ikut menjadi pemicunya. <strong>3. Eksim (Dermatitis Atopik)</strong> Eksim adalah alergi kulit kronis yang sering terjadi pada anak-anak, tetapi juga bisa dialami oleh orang dewasa. Kondisi ini menyebabkan kulit kering, merah, gatal, dan terkadang bersisik dimana kondisi sering kali dipicu oleh faktor lingkungan, seperti debu, serbuk sari, atau cuaca dingin.<!--nextpage--> <strong>4. Alergi Lateks</strong> Alergi lateks adalah reaksi kulit terhadap protein yang terdapat dalam karet alami dan jenis alergi ini sering dialami oleh tenaga medis yang menggunakan sarung tangan lateks. Gejala yang muncul meliputi ruam, gatal, dan kulit kering pada area yang bersentuhan dengan lateks. <strong>5. Fotodermatitis</strong> Fotodermatitis adalah alergi kulit yang dipicu oleh paparan sinar matahari. Kondisi ini biasanya terjadi ketika kulit bereaksi terhadap kombinasi sinar UV dan zat tertentu, seperti bahan kimia dalam parfum, krim, atau obat-obatan tertentu. Gejala dari fotodermatitis ini meliputi ruam, gatal, dan terkadang pembengkakan pada area kulit yang terpapar sinar matahari.<!--nextpage--> Demikian itulah 5 jenis alergi pada kulit yang bisa kamu ketahui. Semoga membantu!