Pengadaan susu telah disiapkan sebanyak 3.315 sachet dengan total anggaran mencapai Rp152 juta. Nantinya, setiap ibu hamil yang mengalami permasalahan gizi akan mendapatkan 160 hingga 180 sachet susu untuk dikonsumsi selama tiga bulan ke depan.
“Pemberian susu ini tergantung pada berat atau ringannya permasalahan gizi yang dialami ibu hamil,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa proses penyaluran susu akan dilakukan minggu depan, setelah pengiriman tiba di Bengkulu Selatan. Setelah bantuan diterima, pihak Dinkes segera menyalurkannya kepada para penerima manfaat.
“Apabila susu sudah sampai, akan langsung kita salurkan. Dan jika nanti ada tambahan data ibu hamil yang mengalami masalah gizi, mereka juga akan kita berikan bantuan ini,” jelas Boti.