<strong>BEKENTV</strong> - Keju sangat tidak baik jika dikonsumsi secara berlebihan, pasalnya dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan pada tubuh hingga berujung komplikasi. Keju sendiri merupakan makanan olahan susu yang diperoleh dengan memisahkan zat-zat padat yang ada di dalam susu, dengan menggunakan proses koagulasi atau pengentalan yang melibatkan bantuan bakteri atau enzim tertentu. Enzim tersebut dikenal dengan nama rennet. Keju juga menjadi makanan yang populer di kalangan masyarakat dan seringkali digunakan sebagai bahan tambahan makanan atau digunakan untuk topping dari beragam camilan bahkan minuman.<!--nextpage--> Tidak hanya itu, keju sejatinya memiliki banyak kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh, seperti kalsium hingga beragam kandungan lainnya. Namun mengonsumsi terlalu banyak keju juga tidak selamanya baik. Konsumsi keju secara berlebihan dapat memunculkan efek samping yang buruk untuk kesehatan tubuh. Untuk informasi selengkapnya bisa di cek dalam rangkuman artikel BEKENTV berikut ini. <strong>Efek Samping Konsumsi Keju Berlebihan</strong> <strong>1. Sebabkan Peradangan</strong> Mengonsumsi terlalu banyak keju ternyata dapat menyebabkan peradangan. Hal ini karena kandungan kasein atau senyawa protein yang ditemukan di dalam susu yang merupakan komponen utama keju ini dapat berpotensi untuk menyebabkan peradangan.<!--nextpage--> Kasein dapat memicu respon imun yang berkontribuasi terhadap peradangan di dalam tubuh pada sebagian orang. Hal ini ditunjukkan melalui berbagai gejala, seperti masalah pencernaan, masalah kulit, rasa tidak nyaman pada sistem pernapasan hingga nyeri pada sendi. <strong>2. Breakout pada Wajah</strong> Mengutip laman lifestyle.kompas, sebuah pedoman klinis yang diterbitkan oleh American Academy of Dermatology (AAD), membuktikan bahwa makanan dengan indeks glikemik tinggi dan pola makan bisa memicu munculnya jerawat. Keju memiliki indeks glikemik tinggi sehingga orang yang memiliki kondisi kulit rentan berjerawat ini dapat mengalami breakout saat mengonsumsi sesuatu secara berlebihan.<!--nextpage--> <strong>3. Kembung</strong> Mengonsumsi keju secara berlebihan juga dapat mengakibatkan perut kembung dan terasa tidak nyaman. Hal ini umunya terjadi pada mereka yang kesulitan untuk mencerna produk dairy. Meski demikian, orang yang tidak kesulitan mencerna produk ini juga berpotensi untuk mengalami masalah kembung apabila mengonsumsina secara berlebihan. Kondisi ini dapat bertahan selama 30 menit hingga dua jam lamanya. <strong>4. Heartburn</strong> Terlalu banyak mengonsumsi keju juga dapat mengakibatkan heartburn, yaitu kondisi saat tubuh mengalami rasa panas di area dada. Hal ini tidak selalu dialami oleh semua orang, namun merupakan hal yang umum terjadi.<!--nextpage--> Saat keju dikonsumsi secara berlebiha, kandungannya yang tinggi lemak dapat mengendurkan lower esophageal sphincter (LES) atau otot yang biasanya mencegah asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan. <strong>5. Meningkatkan Resiko Kanker</strong> Mengonsumsi keju secara berlebihan juga dapat mengakibatkan berkembangnya resiko kanker tertentu karena kandungan lemaknya yang tinggi. Lemak jenuh yang ada di dalam keju ini dapat meningkatkan resiko kanker kolorektal termasuk juga resiko kanker payudara dan juga prostat. Meski demikian, hubungan antara konsumsi keju serta kanker ini masih perlu diteliti lebih lanjut.<!--nextpage--> Demikian itulah 5 efek samping dari mengonsumsi jahe secara berlebihan. Semoga bermanfaat!