Program tersebut menyentuh 115 SD dan 30 SMP yang tersebar di seluruh kecamatan Bengkulu Selatan. Namun, keberhasilan ini tidak berhenti pada distribusi mebel semata. Pemerintah daerah juga turut mendorong revitalisasi sarana pendidikan melalui kerja sama dengan pemerintah pusat.
“Sebenarnya program revitalisasi sekolah ini adalah bonus dari Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan. Dari pemerintah pusat ada tambahan bantuan untuk 15 taman kanak-kanak, 3 SD, dan 2 SMP,” terang Lusi.
Ia menilai, keberhasilan program 100 hari kerja ini membuktikan keseriusan Bupati Rifai Tajuddin dan Wabup Yevri Sudianto dalam memperkuat pondasi pendidikan di daerah.
“Langkah yang dilakukan Bupati dan Wabup ini luar biasa. Tidak hanya menuntaskan target 100 hari kerja, tapi juga membuka peluang bagi daerah untuk mendapatkan perhatian dan bantuan dari pemerintah pusat. Ini patut diapresiasi,” tutup Lusi.