“Salah satu misi Bengkulu Selatan di sektor pendidikan adalah memutus rantai putus sekolah akibat faktor ekonomi. Program ini akan menjadi langkah nyata pemerintah daerah untuk memastikan setiap anak, khususnya yatim piatu, mendapatkan hak pendidikannya,” jelas Sukarni.
Dengan adanya program ini, Pemkab Bengkulu Selatan berharap tidak ada lagi anak yatim piatu yang terhambat dalam menempuh pendidikan hanya karena masalah ekonomi.