BENGKULU, BEKENTV – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan saat ini menghadapi tekanan fiskal yang cukup berat sehingga meminta Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk segera menyalurkan Dana Bagi Hasil (DBH) yang masih tertahan. Dana tersebut diharapkan dapat memperkuat posisi keuangan daerah di tengah penurunan anggaran yang terjadi.
Pada APBD Perubahan tahun ini, penambahan anggaran untuk Bengkulu Selatan hanya berkisar Rp10 miliar. Jumlah tersebut dinilai tidak sebanding dengan kebutuhan pembiayaan pembangunan dan operasional pemerintahan yang harus tetap berjalan. Padahal, momentum perubahan anggaran seharusnya menjadi landasan awal pelaksanaan pembangunan pada awal tahun anggaran.
















