“Setibanya di lokasi, mereka ini mulai membentangkan jaring pukat. Namun saat menarik jaring, alat tangkap tersebut tersangkut sehingga kapal kehilangan keseimbangan akibat alur ombak yang kuat. Salah satu penyeimbang kapal (cadik) patah, menyebabkan kapal terbalik,” jelasnya.
Dalam insiden tersebut, Bambang Herianto mengalami luka gores di bagian lengan akibat patahnya cadik. Doni Indra Saputra berusaha menolong dengan melepas kayu cadik untuk dijadikan pelampung dan membawa Bambang menuju tepi pantai. Namun, sekitar 10 menit kemudian, gelombang besar datang dan menggulung Bambang hingga terbawa arus.
















