Mengonsumsi labu kuning dalam jumlah besar dapat menyebabkan kulit tampak kekuningan atau oranye, terutama pada telapak tangan dan kaki.
Kondisi ini dikenal sebagai kondisi karotenemia dan biasanya terjadi akibat penumpukan beta-karoten dalam darah.
Walaupun tidak berbahaya dan akan hilang seiring penurunan konsumsi labu kuning, namun kondisi ini bisa menyebabkan kekhawatiran jika terjadi pada area kulit yang terlihat.
2. Menyebabkan vitamin A berlebih dalam tubuh
Konsumsi labu kuning berlebihan juga dapat berpotensi meningkatkan kadar vitamin A sehingga vitamin ini dapat berlebih di dalam tubuh.
Hal ini lantaran beta-karoten dalam labu kuning diubah tubuh menjadi vitamin A yang penting untuk kesehatan mata dan kekebalan tubuh.
















