BEKENTV – Cek jurusan paling langka di Indonesia Beserta Prospek kerjanya, siapa tahu kamu berminat daftar dan menjadi salah satu lulusannya.
Buat yang sedang mempersiapkan pilihan jurusan kuliah untuk tahun depan dan tertarik untuk menjajaki jurusan langka di Indonesia, berikut ini adalah beberapa jurusan yang mungkin menarik minatmu.
Penasaran nggak sih apa saja jurusan kuliah langka di Indonesia dan bagaimana prospek kerjanya, apakah luas?
Mari simak ulasannya selengkapnya sebagai berikut.
7 Jurusan Langka di Indonesia dan Prospek Kerjanya
1. Teknik Nuklir
Jurusan Teknik Nuklir adalah program studi yang mengkhususkan diri dalam pengembangan dan aplikasi teknologi nuklir, termasuk pemahaman tentang reaksi nuklir, radiasi, dan berbagai aplikasi nuklir dalam berbagai bidang, seperti energi nuklir, kedokteran nuklir, penelitian, dan industri.
Universitas di Indonesia yang menawarkan program studi ini hanyalah Universitas Gadjah Mada (UGM).
Prospek kerja lulusan Teknik Nuklir meliputi teknisi atau insinyur nuklir, radiasi proteksi, peneliti nuklir, manajer proyek nuklir, dan ahli keselamatan nuklir.
2. Ilmu Keluarga dan Konsumen
Jurusan Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK) adalah program studi di bidang ilmu sosial yang fokus pada aspek-aspek yang berkaitan dengan keluarga, konsumen, dan manajemen sumber daya keluarga. Jurusan ini pun hanya ada di Institut Pertanian Bogor (IPB).
Prospek kerja untuk lulusan IKK biasanya melibatkan pekerjaan dalam sektor yang berkaitan dengan konsultan keuangan keluarga, konsultan perkawinan, peneliti pasar, pendidik keluarga dan kesejahteraan, manajer sumber daya manusia, atau pengelola program sosial.
3. Teknologi Batik
Jurusan Teknologi Batik adalah program studi yang fokus pada pengembangan dan pemahaman tentang batik.
Batik itu sendiri merupakan seni tradisional Indonesia yang melibatkan pewarnaan kain dengan motif-motif unik.
Mahasiswa jurusan ini akan mempelajari berbagai aspek, mulai dari teknik dan desain batik, sejarah batik, serta upaya pelestariannya. Di Indonesia, jurusan ini hanya ada di Universitas Pekalongan (Unikal).
Prospek kerja untuk lulusan Teknologi Batik mencakup berbagai karier yang berhubungan dengan seni batik, termasuk pengusaha batik, perancang batik, pemilik toko batik, pengajar batik, kurator museum, pelestari batik, sampai konsultan seni batik.
4. Manajemen Industri Katering
Jurusan Manajemen Industri Katering adalah program studi yang fokus pada manajemen operasional dan bisnis dalam industri makanan dan katering.
Mahasiswa yang mengambil program studi ini akan mempelajari perencanaan menu, manajemen rantai pasokan makanan, sampai pengendalian biaya. Jurusan ini hanya terdapat di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Prospek kerja lulusan Manajemen Industri Katering mencakup berbagai posisi dalam industri makanan dan katering, seperti manajer restoran, manajer katering, konsultan bisnis makanan, manajer restoran lintas negara, pemilik bisnis makanan, pemasar makanan, sampai supervisor pengolahan makanan.
5. Astronomi
Jurusan Astronomi adalah program studi yang mempelajari benda-benda langit, sistem tata surya, dan alam semesta secara keseluruhan.
Mahasiswa jurusan ini akan memahami fenomena astronomi, seperti gerhana, pergerakan planet, bintang, galaksi, dan kosmologi.
Di Indonesia, program studi Astronomi terdapat di Institut Teknologi Bandung (ITB). Prospek kerja untuk lulusan Astronomi biasanya termasuk sebagai peneliti astronomi, pengajar atau dosen, konsultan atau ahli astronomi, pekerja di industri antariksa, atau peneliti sains.
6. Seni Pedalangan
Seni pedalangan atau yang dikenal sebagai wayang kulit adalah seni tradisional Indonesia yang melibatkan pertunjukan boneka kulit dan narasi yang mengandung pesan moral dan spiritual.
Dalam seni pedalangan, dalang menggunakan wayang (boneka kulit) untuk menceritakan kisah-kisah sambil memainkan gamelan (alat musik tradisional Jawa).
Perguruan tinggi yang menawarkan jurusan Seni Pedalangan, yakni ISI Surakarta, ISI Denpasar, dan ISI Yogyakarta.
Prospek karier bagi lulusan Seni Pedalangan, di antaranya adalah sebagai dalang wayang kulit, pengajar atau dosen seni, kurator museum, peneliti budaya dan seni, sampai seniman wayang kulit kontemporer.
7. Rekayasa Nanoteknologi
Jurusan Rekayasa Nanoteknologi adalah program studi yang berkaitan dengan pengembangan dan aplikasi teknologi nanoskala.
Teknologi nanoskala melibatkan manipulasi dan pemanfaatan materi pada tingkat atom dan molekul untuk menciptakan produk dan sistem baru dengan sifat-sifat yang unik.
Di Indonesia, program studi Rekayasa Nanoteknolgi belum tersedia di banyak universitas, saat ini hanya ditawarkan di Universitas Airlangga (Unair).
Prospek karier untuk lulusan Rekayasa Nanoteknologi termasuk sebagai peneliti nanoteknolog, insinyur nanoteknolog, ahli karakterisasi nanomaterial, konsultan teknologi nanoskala, atau dosen.
8. Oseanografi
Jurusan Oseanografi adalah program studi yang memfokuskan pada pemahaman dan penelitian tentang lautan, termasuk geologi laut, biologi laut, fisika laut, kimia laut, dan konservasi sumber daya laut.
Mahasiswa dalam program ini mempelajari fenomena laut, perubahan iklim, keanekaragaman hayati laut, dan bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungan laut.
Di Indonesia, beberapa universitas yang menawarkan program studi Oseanografi, diantaranya Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Halu Oleo (Uho), dan Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut.
Prospek kerja untuk lulusan Oseanografi mencakup berbagai posisi dalam penelitian dan konservasi kelautan, pengelolaan sumber daya kelautan, lingkungan, perencanaan wilayah pesisir, dan industri perikanan.
Adapun beberapa karier potensial lulusan Oseanografi, di antaranya peneliti oseanografi, konservator kelautan, penyuluh perikanan, manajer sumber daya laut, pengajar atau dosen, hingga konsultan lingkungan laut.
Itulah dia 8 jurusan langka di Indonesia beserta prospek kerja yang dapat kamu ketahui.
Walaupun langka, setiap jurusan-jurusan di atas tetap memiliki potensi unik tersendiri serta peluang karier yang menarik.
Penting diingat, pilihlah jurusan yang sesuai dengan kemampuanmu agar skill yang diterima saat menempuh pendidikan di perguruan tinggi lebih terasah dan maksimal. Semoga informasi ini membantu dan bermanfaat.
(Rizki Indah)
