Sosok ini lahir di Surakarta pada 28 Juni 1948 yang merupakan putera tertua dari PB XII, raja sebelumnya.
Yang kemudian naik tahta 2004, setalah menggantikan Sri Susuhunan Pakubuwono XII sosok raja Keraton Solo sejak tahun 1945 hingga 2004 atau selama 59 tahun.
Saat menduduki tahta ini, beliau di damping oleh istrinya yang bernama Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Pakubuwono, dan mempunyai seorang putra yaitu GRM Suryo Aryo Mustiko atau KGPH Purbaya.
Paku Buwono XIII dikenal oleh masyarakat jawa sebagai penjaga nilai-nilai luhur dan simbol kelestarian tradisi di tengah arus modernisasi.
Kepergiannya ini tentu menjadi duka mendalam bagi masyarakat jawa, terutama keluarga besar Keraton.
















