Setiap BBM yang tiba di terminal tidak langsung didistribusikan, melainkan harus melewati tahapan pemeriksaan awal untuk memastikan kualitas dan kuantitasnya sesuai standar. Sampel BBM diambil dan diuji di laboratorium untuk memastikan tidak ada kandungan air atau penyimpangan dari standar yang ditetapkan.
Proses pengawasan berlanjut hingga ke SPBU. Di tingkat SPBU, petugas melakukan pengecekan segel mobil tangki, pengambilan sampel sebelum pembongkaran, dan pengujian menggunakan alat ukur seperti hydrometer untuk memastikan densitas BBM sesuai standar. Selain itu, dilakukan pula pengecekan akurasi takaran dispenser secara berkala.