“Kita instruksikan kepada para PPPK untuk memantau, mengingatkan, dan menghimbau warga Kota Bengkulu terutama di RT masing-masing agar taat membayar PBB,” ujar Ronny.
Ia menekankan agar para PPPK menggunakan pendekatan humanis dan persuasif dalam mengajak masyarakat membayar pajak. Selain itu, mereka juga diminta bersinergi dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk mendukung peningkatan PAD.
“Kami juga meminta warga untuk taat membayar PBB. Pajak ini nantinya akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastruktur seperti jalan dan fasilitas lainnya,” jelasnya.
Sebagai tindak lanjut, Bapenda akan membagikan data wajib pajak kepada PPPK serta menyiapkan sistem pemantauan digital melalui website “Si Babe” untuk memudahkan pelaporan dan pemantauan.
















