Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bengkulu Selatan, Edi Siswanto, S.Pt, mengatakan bahwa kondisi jalan sebelumnya sangat memprihatinkan. Jalan berlubang, licin, dan sulit dilalui, terutama saat musim hujan, sering menghambat aktivitas warga.
“Selama ini masyarakat kesulitan membawa hasil pertanian, mengantar anak sekolah, hingga mengakses layanan kesehatan. Dengan jalan hotmix ini, mobilitas warga akan jauh lebih lancar,” kata Edi.
Ia menambahkan, jalan tersebut merupakan akses utama bagi ratusan keluarga transmigran di Air Sulian. Selain memudahkan aktivitas sehari-hari, keberadaan jalan yang memadai diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
















