“Iya benar, ada warga kami bernama Habib Trisnanda yang menjadi korban pembacokan. Saat ini sudah mendapatkan penanganan medis di RS As Syifa,” ujar Epan.
Meski demikian, pihak desa belum mengetahui secara pasti apa sebenarnya motif pembacokan yang dilakukan pelaku.
“Kalau soal kronologis lengkap dan motif kejadian, kami belum tahu pasti. Silakan konfirmasi langsung ke pihak kepolisian,” tambahnya.
Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan memintai keterangan para saksi yang berada dilokasi kejadian.
Untuk identitas pelaku sendiri sudah dikantongi berdasarkan keterangan korban. Namun, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak Polres Bengkulu Selatan.