Intan menambahkan, fenomena hidrometeorologi ini juga mempengaruhi keadaan ketinggian gelombang laut di perairan Bengkulu, dimana saat ini mencapai 3 hingga 4 meter, yang juga termasuk dalam kategori waspada. Kondisi ini dinilai berisiko bagi nelayan maupun kapal berukuran kecil yang beraktivitas di laut.
“BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, khususnya bagi nelayan dan masyarakat yang beraktivitas di laut agar memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut,” tegasnya.
Saat ini, BMKG, Pemerintah Daerah dan unsur Forkopimda terus meningkatkan koordinasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem yang masih terjadi hingga beberapa hari ke depan.
















