BENGKULU, BEKENTV – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan memastikan pada tahun anggaran 2026 mendatang tidak akan melakukan pembelian mobil dinas (mobnas) baru bagi kepala daerah.
Hal ini ditegaskan langsung oleh Bupati Bengkulu Selatan, Rifai Tajuddin, yang menolak adanya alokasi anggaran untuk pengadaan mobnas tahun depan.
Rifai mengatakan bahwa kondisi keuangan daerah yang masih terbatas akibat kebijakan efisiensi membuat pemerintah harus benar-benar selektif dalam menentukan prioritas belanja.
Salah satu dampaknya adalah penundaan pemenuhan fasilitas kendaraan dinas kepala daerah.
“Sejak tahun 2025, pasca saya dilantik, saya sudah menegaskan tidak akan membeli mobil dinas baru. Kebijakan ini tetap berlanjut di tahun 2026, karena kita harus mendahulukan kebutuhan masyarakat,” tegas Rifai.