Selama ini, lahan tersebut disebut dibersihkan dan dirawat oleh pelaku.
“Dugaan sementara, permasalahan berawal dari aktivitas panen sawit di lahan yang sebelumnya dirawat oleh pelaku. Hal itu kemudian memicu pertikaian hingga berujung pada penganiayaan,” jelas Ipda M. Sopyan.
Hingga kini, polisi masih mendalami keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti untuk memastikan kronologi kejadian secara utuh.
Kepolisian juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut kepada aparat penegak hukum.
(Jemiand)















