Zat-zat ini dapat mengiritasi kulit atau memicu reaksi alergi, terutama pada mereka yang memiliki kondisi kulit sensitif.
Hal ini lantaran beberapa bahan kimia, seperti pewarna dan pengawet, dikenal sebagai alergen yang kuat.
2. Gigitan Serangga
Gigitan serangga, seperti nyamuk, semut, lebah, atau tungau juga dapat memicu reaksi alergi pada kulit.
Hal ini lantaran racun atau zat yang masuk ke kulit akibat gigitan sering kali menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan rasa gatal yang intens.
Bahkan pada beberapa kasus, reaksi alergi ini bisa lebih parah dan menyebabkan biduran atau anafilaksis.
















