BENGKULU, BEKENTV – Sebanyak 900 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 di Kabupaten Seluma diwajibkan mengikuti pelatihan dasar (latsar) atau prajabatan sebagai syarat diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) penuh.
Pelaksanaan kegiatan latsar tersebut dijadwalkan tahun 2026 mendatang oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
Plt Kepala BKPSDM Seluma, Anshori, mengatakan bahwa untuk satu peserta latsar dibutuhkan anggaran sebesar Rp5 juta. Dengan jumlah peserta mencapai 900 orang, total kebutuhan dana yang harus disiapkan daerah mencapai Rp4,5 miliar.
“Untuk satu orang CPNS, biayanya sekitar Rp5 juta. Jadi total anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp4,5 miliar. Ini akan kami usulkan dalam APBD tahun 2026,” terang Anshori.
Ia menambahkan, latsar wajib dilaksanakan dalam waktu satu tahun sejak CPNS menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan. Setelah mengikuti latsar, para peserta akan menerima SK pengangkatan 100 persen sebagai PNS.
“Latsar ini menjadi syarat mutlak sebelum CPNS diangkat menjadi PNS penuh. Karena itu, kami jadwalkan pelaksanaannya pada 2026 mendatang,” lanjutnya.
Untuk pelaksanaannya nanti, Pemkab Seluma berencana bekerja sama dengan sejumlah daerah yang memiliki lembaga pendidikan dan pelatihan (diklat) seperti Pemerintah Provinsi Bengkulu, Kota Lubuk Linggau, Palembang, dan Padang.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, peserta latsar akan dikirim ke daerah lain yang memiliki badan diklat. Seluruh biaya tetap dibebankan ke APBD,” tutup Anshori.
















